Tampilkan postingan dengan label Info Sekolah. Tampilkan semua postingan
Bangunan SMA Negeri 2 Tertua di Cianjur
Bangunan SMA Negeri 2 Tertua di Cianjur
Dari Sebanyak 819 Pendaftar Hanya 280 Diterima
Cianjur, Pelita
Minat calon siswa yang ingin bersekolah di SMA Negeri II Cianjur, Jabar, pada tahun ajaran 2008/2009 cukup tinggi, terbukti banyaknya pendaftar yang mencapai 819 calon siswa, namun yang diterima berdasarkan seleksi nilai Ujian Nasional (UN) hanya sebanyak 280 siswa dengan pusing grade 32,75.
Itu membuktikan untuk dapat bersekolah di SMA Negeri 2, harus bersaing dengan ketat, karena banyaknya pendaftar yang berminat bersekolah di sekolah ini, kata Drs H Aan Suwandi Kepala SMA Negeri 2 Cianjur, didampingi para wakil kepala sekolah pada acara pertemuan dengan para orang tua calon siswa Kelas X SMA Negeri 2 Cianjur, Minggu (6/7).
Dikemukakan pada tahun ajaran 2008/2009 ini, calon siswa yang mendaftar diri ke SMA Negeri 2 Cianjur, mengalahkan jumlah pendaftar ke SMA Negeri I Cianjur. Entah apa alasannya sehingga lebih banyak calon siswa yang mendaftarkan diri ke SMA Negeri 2 ini, tutur Aan Suwandi.
Banyaknya calon siswa yang mendaftarkan diri ke ke SMA Negeri 2, dilain pihak di beberapa SMA Negeri seperti SMA Negeri Mande, SMA Negeri Pacet, SMA Negeri Warungkondang, SMA Negeri Cibinong, dan SMA Negeri Sindangbarang, hingga Minggu (6/7) masih kekurangan kuota calon siswa.
Tertua
Wakil Kepala Sekolah Urusan Kesiswaan SMA Negeri 2 Cianjur, Dra Rina, menjelaskan dari tahun ke tahun siswa SMA Negeri 2 banyak meraih berbagai prestasi yang cukup membanggakan baik tingkat kabupaten, provinsi maupun nasional, dan banyaknya pilihan kegiatan ekstra kurikuler yang dapat diikuti para siswa.
Disamping itu, sebagaimana dikatakan Wakil Kepala Sekolah Urusan Sarana Prasarana, Fajar Buana, bangunan SMA Negeri 2 Cianjur, merupakan bangunan cukup tua yang dibangun masa penjajahan Belanda pada tahun 1918. Hingga saat ini bangunannya belum pernah diperbaiki secara umum (total), ujarnya.
Dia pun menepis adanya isu SMA Negeri 2 Cianjur akan dipindahkan ke tempat lain. SMA Negeri 2 tidak akan pindah, kalaupun muncul hanya wacana atau keinginan yang pernah diungkapkan oleh Pak Bupati dan Pak Ketua DPRD ketika berkunjung ke sekolah ini beberapa waktu lalu, imbuhnya.
Dari Sebanyak 819 Pendaftar Hanya 280 Diterima
Cianjur, Pelita
Minat calon siswa yang ingin bersekolah di SMA Negeri II Cianjur, Jabar, pada tahun ajaran 2008/2009 cukup tinggi, terbukti banyaknya pendaftar yang mencapai 819 calon siswa, namun yang diterima berdasarkan seleksi nilai Ujian Nasional (UN) hanya sebanyak 280 siswa dengan pusing grade 32,75.
Itu membuktikan untuk dapat bersekolah di SMA Negeri 2, harus bersaing dengan ketat, karena banyaknya pendaftar yang berminat bersekolah di sekolah ini, kata Drs H Aan Suwandi Kepala SMA Negeri 2 Cianjur, didampingi para wakil kepala sekolah pada acara pertemuan dengan para orang tua calon siswa Kelas X SMA Negeri 2 Cianjur, Minggu (6/7).
Dikemukakan pada tahun ajaran 2008/2009 ini, calon siswa yang mendaftar diri ke SMA Negeri 2 Cianjur, mengalahkan jumlah pendaftar ke SMA Negeri I Cianjur. Entah apa alasannya sehingga lebih banyak calon siswa yang mendaftarkan diri ke SMA Negeri 2 ini, tutur Aan Suwandi.
Banyaknya calon siswa yang mendaftarkan diri ke ke SMA Negeri 2, dilain pihak di beberapa SMA Negeri seperti SMA Negeri Mande, SMA Negeri Pacet, SMA Negeri Warungkondang, SMA Negeri Cibinong, dan SMA Negeri Sindangbarang, hingga Minggu (6/7) masih kekurangan kuota calon siswa.
Tertua
Wakil Kepala Sekolah Urusan Kesiswaan SMA Negeri 2 Cianjur, Dra Rina, menjelaskan dari tahun ke tahun siswa SMA Negeri 2 banyak meraih berbagai prestasi yang cukup membanggakan baik tingkat kabupaten, provinsi maupun nasional, dan banyaknya pilihan kegiatan ekstra kurikuler yang dapat diikuti para siswa.
Disamping itu, sebagaimana dikatakan Wakil Kepala Sekolah Urusan Sarana Prasarana, Fajar Buana, bangunan SMA Negeri 2 Cianjur, merupakan bangunan cukup tua yang dibangun masa penjajahan Belanda pada tahun 1918. Hingga saat ini bangunannya belum pernah diperbaiki secara umum (total), ujarnya.
Dia pun menepis adanya isu SMA Negeri 2 Cianjur akan dipindahkan ke tempat lain. SMA Negeri 2 tidak akan pindah, kalaupun muncul hanya wacana atau keinginan yang pernah diungkapkan oleh Pak Bupati dan Pak Ketua DPRD ketika berkunjung ke sekolah ini beberapa waktu lalu, imbuhnya.
Sejarah Singkat SMA Negeri 2 Cianjur
Written by SMA Negeri 2 Cianjur
SMA Negeri 2 Cianjur yang beralamatkan
di Jl. Siliwangi No. 9 , merupakan salah satu sekolah favorite. Karena
selain tempatnya yang strategis juga mempunyai gedung yang bersejarah.
Pada tahun 1919 berdirilah sebuah gedung yang dibangun oleh Pemerintah
Hindia Belanda yang diperuntukan golongan Holand Inhance School
Gouverment (HIS). Sewaktu pendudukan Jepang gedung HIS di jadikan
Sekolah Rakyat (SR) No. 4 tahun 1942 sampai tahun 1946. Gedung ini
pernah dijadikan perbekalan / kantin tempat pemutaran film pada waktu
Belanda ingin menguasai Indonesia.. setelah kemerdekaan gedung ini
digunakan sebagi Sekolah Rakyat kembali, dan kemudian dipakai oleh (SGB)
Sekolah Guru Bawah yang berdiri dengan surat keputusan dari wilayah
kem PPKRI Jawa Barat Tanggal 25 Juli 1950 No. 10/2E/1950 mulai agustus
1950.
Pada tahun 1956 melalui PRS mengajukan permohonan kepada Pemerintah agar dibuka GA. Pada tahun 1959 dibentuk panitia pendirian SGA (Sekolah Guru Atas) di cianjur, dengan surat pendirian SGA dari Djapu PPK pada tanggal 5 Agustus 1959 No. 39/SK/B/III pada nomor urut 31. Dan surat keputusan Perwakilan PPK Jawa Barat tertanggal 4 September 1959 No. 5928/CV/1959 berlaku 1 September 1959 yang dihadiri oleh kepala Perwakilan PPK Jawa Barat, Kepala Daerah DT. II Cianjur dan Kepala Jawatan serta semua orang tua murid.
Nama SGA dirubah menjadi SPG (Sekolah Pendidikan Guru) berdasarkan surat edaran kabid PGTT No.6100/Y9 tanggal 24 November 1964. SPG berdiri sampai dengan tahun ajar 1989-1990. Dengan keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.342/U/1989 tanggal 5 Juni 1989, tentang alih fungsi SPG dan SGO menjadi SLTA lainnya. Menetapkan bahwa SPG Negeri Cianjur menjadi SMA Negeri 2 Cianjur, dan sejak tahun pelajaran 1989-1990 SPG tidak menerima siswa baru lagi,untuk itu siswa yang mendaftar adalah siswa yang masuk SMA Negeri 2 Cianjur,kemudian keluarlah surat keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.0426/C/1991 tanggal 5 Juli 1991. tentang alih fungsi SPG dan SGO menjadi SLTA lainnya, dan menetapkan SPG Negeri Cianjur menjdi SMA Negeri 2 Cianjur dan mulai menerima Siswa Baru.
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.034/O/1997 dan No.035/O/1997, tanggal 7 Maret 1997 dan SK kepada Kanwil Depdikbud Provinsi Jawa Barat No.1966/102.9/OT1997 tangal 7 April 1997, perihal perubahan Nomenpelatur SMP menjadi SLTP dan SMA menjadi SMU. Sehubungan dengan terbitnya SK tersebut, maka terhitung mulai tanggal 7 April 1997 SMA Negeri 2 Cianjur secara resmi menjadi SMU Negeri 2 Cianjur , dengan perubahan Nomor StatistiK Sekolah (NSS) yaitu : 3010 2070 1020
Pada tahun 1956 melalui PRS mengajukan permohonan kepada Pemerintah agar dibuka GA. Pada tahun 1959 dibentuk panitia pendirian SGA (Sekolah Guru Atas) di cianjur, dengan surat pendirian SGA dari Djapu PPK pada tanggal 5 Agustus 1959 No. 39/SK/B/III pada nomor urut 31. Dan surat keputusan Perwakilan PPK Jawa Barat tertanggal 4 September 1959 No. 5928/CV/1959 berlaku 1 September 1959 yang dihadiri oleh kepala Perwakilan PPK Jawa Barat, Kepala Daerah DT. II Cianjur dan Kepala Jawatan serta semua orang tua murid.
Nama SGA dirubah menjadi SPG (Sekolah Pendidikan Guru) berdasarkan surat edaran kabid PGTT No.6100/Y9 tanggal 24 November 1964. SPG berdiri sampai dengan tahun ajar 1989-1990. Dengan keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.342/U/1989 tanggal 5 Juni 1989, tentang alih fungsi SPG dan SGO menjadi SLTA lainnya. Menetapkan bahwa SPG Negeri Cianjur menjadi SMA Negeri 2 Cianjur, dan sejak tahun pelajaran 1989-1990 SPG tidak menerima siswa baru lagi,untuk itu siswa yang mendaftar adalah siswa yang masuk SMA Negeri 2 Cianjur,kemudian keluarlah surat keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.0426/C/1991 tanggal 5 Juli 1991. tentang alih fungsi SPG dan SGO menjadi SLTA lainnya, dan menetapkan SPG Negeri Cianjur menjdi SMA Negeri 2 Cianjur dan mulai menerima Siswa Baru.
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.034/O/1997 dan No.035/O/1997, tanggal 7 Maret 1997 dan SK kepada Kanwil Depdikbud Provinsi Jawa Barat No.1966/102.9/OT1997 tangal 7 April 1997, perihal perubahan Nomenpelatur SMP menjadi SLTP dan SMA menjadi SMU. Sehubungan dengan terbitnya SK tersebut, maka terhitung mulai tanggal 7 April 1997 SMA Negeri 2 Cianjur secara resmi menjadi SMU Negeri 2 Cianjur , dengan perubahan Nomor StatistiK Sekolah (NSS) yaitu : 3010 2070 1020
Jabatan Kepala Sekolah Sejak HIS hingga Sekarang menjadi SMA Negeri 2Cianjur :
1. SR 1946-1950 Ny. Atik
2. SGB 1950-1964 Buldan Djajawiguna
3. SPG 1964-1969 Drs. Didi Edia K
4. SPG 1969-1977 Drs.Moh Hasanudin
5. SPG 1977-1984 Drs. Sukma Wijaya
6. SPG 1984-1986 Drs. Slamet Riadi
7. SPG 1986-1991 Drs. Nanang Sudarna
8. SMAN 2 1991-1992 Dra. Munyati
9. SMAN 2 1992-1996 Drs. Djajuli S Vijaya
10. SMAN 2 1996-2002 Drs. Hardjo Hartana
11. SMAN 2 2002-2009 Drs. H. Aan Suwandi
12. SMAN 2 2009-2010 H. Setiawan S.Pd
13. SMAN 2 2010- 2011 Drs. H. Barnas Sastraputra M.Pd
1. SR 1946-1950 Ny. Atik
2. SGB 1950-1964 Buldan Djajawiguna
3. SPG 1964-1969 Drs. Didi Edia K
4. SPG 1969-1977 Drs.Moh Hasanudin
5. SPG 1977-1984 Drs. Sukma Wijaya
6. SPG 1984-1986 Drs. Slamet Riadi
7. SPG 1986-1991 Drs. Nanang Sudarna
8. SMAN 2 1991-1992 Dra. Munyati
9. SMAN 2 1992-1996 Drs. Djajuli S Vijaya
10. SMAN 2 1996-2002 Drs. Hardjo Hartana
11. SMAN 2 2002-2009 Drs. H. Aan Suwandi
12. SMAN 2 2009-2010 H. Setiawan S.Pd
13. SMAN 2 2010- 2011 Drs. H. Barnas Sastraputra M.Pd
14. SMAN 2 2011- sekarang Aep Suherman S.Pd, M,Pd